terhimpit jiwaku
di tengah kegaduhan dua hati
yang menelikung rasaku
terkungkung aku dalam sepi
di tengah gemuruh riak-riak asmara
yang kalian dendangkan
aku adalah nestapa
yang tetap berharap pada angan
dan entah tak berkesudahan
aku adalah luka
dan tak kutahu kapan kan sembuh
aku adalah lara,yang
semakin melebamkan batin
dan kalian adalah
sepasang sembilu tanpa hati
menikam perih ke ulu hati
mengapa ...
aku harus berada di tengahnya
dan mengapa harus aku
dan pertanyaan itu
menambah lukaku semakin dalam
: sampai kapankah
aku terkungkung dalam pilu
Driya Widiana M S - Melly ( Tangisan Luka )
Posted in: Puisi Cinta
0 komentar:
Posting Komentar