. F ALAM PENGUASA oleh Arzintha Milannesty D'azzuri ~ Selayang Pandang

Minggu, 09 Oktober 2011

ALAM PENGUASA oleh Arzintha Milannesty D'azzuri

Aku biarkan imajinasiku mengembara
kubiarkan kehidupan bagai bidak bidak putih dan hitam
selah berlaga diatas papan catur

.........................bergerak lincah dan tangkas
       memasang tehnik dan strategi strategi memakan
                           mengumumkan kekuasaan
mengukuhkan sebuat pasal pasal beserta ayat ayatnya
           menyeret dan menawanku dalam ketidak berdayaan

ucapanku yang lembut
hanyalah sebuah ilalang kecil
menyingkap keadilan dan kebenaran
diatas tanah sang penguasah
tapi sayangnya,,,,,
sang penguasa tak suka dengan semua itu

.........................................saat ku bangkitkan dari ketiadaan
                       bersumpah atas alam sang penguasa
                               aku akan menjadi penguasa
                yang berlumurkan anggur dan madu
             kan kusemai biji biji diatas alam yang penuh kesuraman

kala gelap malam tiba
aku merenungkan sebuah perananku
dalam setiap pucuk keheningan
kuhayati sebuah sabda sabda pandita ratu
yang selallu ditangguhkan

...................aku menghayati sebuah keindahan sang penguasa
                            yang mempengaruhi dan mencuci otak dan hati manusia
                      dalam berlomba lomba memerangi sebuah kebenaran dan keadilan
                               sungguh tragis wahai kau sang penguasa menorehkan
                                      garis dan cerita kejayaanmu pada bidak bidak pionku yang lemah

dalam heningku
dengan pesona sebait syair
aku ingin mendamaikan kau sang penguasa
peran demi peran akan aku hidupkan

..................................tetapi ,kini berbagai kata saling silat dan menggores
                                     ramai ramai ingin mrmburuku dan membantaiku
                              hingga desah nafasku meringkik bagai kuda kehilangan istalnya
                                     menggugurkan ribuan bintang dimalam hari,
                             gelap dan sunyi,terpasungku kini dalam ketidak berdayaan
                                 kutersungkur dalam lingkaran sang penguasa




0 komentar:

Posting Komentar